Franchise Kopi Tomoro-Solusi Bisnis Jangka Panjang Anti Gagal Dari Asal Moeasal

Franchise Kopi Tomoro-Solusi Bisnis Jangka Panjang Anti Gagal Dari Asal Moeasal

Franchise Kopi Tomoro-Solusi Bisnis Jangka Panjang Anti Gagal dari Asal Moeasal hadir sebagai jawaban atas kebutuhan pelaku usaha yang ingin terjun ke dunia F&B dengan sistem yang sudah teruji. Di tengah ramainya persaingan brand kopi modern, tidak semua bisa bertahan lama. Namun, Tomoro justru berhasil tumbuh pesat dengan strategi ekspansi yang agresif, citra brand yang kuat, dan sistem waralaba yang rapi.

Kalau kamu sedang mencari bisnis minuman yang punya prospek jangka panjang, minim trial and error, dan cocok untuk skala pemula hingga investor, maka franchise Kopi Tomoro layak banget masuk dalam daftar prioritas. Dalam artikel ini, Asal Moeasal akan mengulas mengapa Kopi Tomoro menjadi pilihan tepat untuk membangun usaha kopi yang anti gagal dan berkelanjutan.

Kenapa Harus Pilih Franchise Kopi Tomoro?

1. Brand Awareness Tinggi di Kalangan Anak Muda

Kopi Tomoro dikenal sebagai brand yang rajin membangun citra modern, kekinian, dan sangat dekat dengan gaya hidup anak muda urban. Desain outletnya instagramable, menu kopinya familiar namun dikemas modern, dan promosinya aktif di sosial media.

Alhasil, kamu sebagai mitra franchise tidak perlu memulai dari nol dalam hal branding. Nama besar Tomoro sudah lebih dulu “berjalan”, kamu tinggal lanjutkan momentum pasarnya.

2. Sistem Operasional Terstandar dan Teruji

Salah satu penyebab kegagalan bisnis waralaba adalah sistem yang tidak konsisten. Untungnya, Tomoro Coffee sudah menyiapkan semuanya mulai dari SOP pembuatan menu, alur operasional harian, rekrutmen karyawan, hingga pelatihan barista.

Semua sudah template-based, tinggal kamu jalankan sesuai pedoman yang ada. Ini sangat membantu, terutama bagi pemula yang belum punya pengalaman mengelola bisnis F&B.

3. Produk Berkualitas dan Terus Berinovasi

Produk kopi Tomoro tidak asal jadi. Mereka menggunakan biji kopi pilihan, proses roasting terstandar, dan racikan menu yang terus dikembangkan mengikuti tren.

Selain kopi, Tomoro juga menghadirkan varian lain seperti milk series, tea, croffle, toast, dan seasonal menu yang membuat pelanggan tidak cepat bosan. Jadi kamu tidak hanya jualan kopi, tapi juga gaya hidup.

Kelebihan Franchise Kopi Tomoro Sebagai Bisnis Jangka Panjang

1. Biaya Operasional Relatif Rendah

Kopi Tomoro menerapkan konsep grab-and-go, yang berarti tidak memerlukan tempat luas atau dekorasi berat. Ini membuat kamu bisa menghemat biaya sewa, listrik, dan personel.

Model ini juga cocok ditempatkan di banyak lokasi dari depan ruko, sudut mall, area SPBU, hingga dekat stasiun. Fleksibel dan efisien.

2. Dukungan Berkelanjutan dari Pusat

Asal Moeasal mencatat bahwa salah satu kekuatan utama Tomoro adalah dukungan after-sales yang konsisten. Tim pusat tidak hanya fokus saat grand opening saja, tapi juga memantau perkembangan outlet, membantu marketing, dan memberi pelatihan lanjutan.

Dengan sistem seperti ini, kamu tidak akan dibiarkan sendirian ketika menghadapi tantangan operasional di lapangan.

3. Potensi Repeat Order Tinggi

Bisnis minuman seperti kopi punya keunggulan besar: pelanggan bisa datang setiap hari. Berbeda dengan bisnis fashion atau elektronik yang jarang repeat order.

Kopi, apalagi yang enak dan terjangkau seperti Tomoro, punya potensi besar untuk menjadi rutinitas pelanggan — pagi hari sebelum kerja, sore hari saat nongkrong, atau malam sebelum pulang. Ini adalah fondasi kuat untuk bisnis jangka panjang.

Risiko Bisnis dan Bagaimana Tomoro Menguranginya

Tidak ada bisnis tanpa risiko. Tapi Tomoro telah merancang sistem franchise yang bisa meminimalisir risiko-risiko umum.

1. Risiko Lokasi Tidak Strategis

Pihak Tomoro akan melakukan site survey sebelum menyetujui lokasi outlet. Mereka mengevaluasi arus lalu lintas, demografi, hingga potensi pasar sekitar.

Ini memastikan kamu tidak membuka outlet di tempat yang “salah”.

2. Risiko SDM Tidak Kompeten

Mitra akan mendapatkan pelatihan lengkap untuk barista dan manajer outlet. Jadi meskipun kamu tidak punya background F&B, tetap bisa menjalankan bisnis ini.

Tomoro juga menyediakan SOP penanganan jika terjadi masalah dengan pegawai — termasuk sanksi, evaluasi, dan rotasi karyawan.

3. Risiko Pemasaran Mandek

Untuk marketing, pusat menyediakan template promosi, banner, desain feed Instagram, bahkan strategi diskon berkala. Kamu tinggal eksekusi sesuai kalender promosi yang sudah mereka tetapkan.

Potensi Cuan Jangka Panjang: Mari Kita Hitung

Mari kita asumsikan kamu buka outlet franchise Tomoro di area kampus dengan modal awal sekitar Rp120 juta (booth + peralatan + bahan baku awal).

Dengan target penjualan 150 cup/hari dan rata-rata harga jual Rp18.000 per cup:

  • Omzet harian: 150 x 18.000 = Rp2.700.000
  • Omzet bulanan: ± Rp81 juta
  • Estimasi profit bersih (setelah biaya sewa, gaji, bahan baku): ± 25%–30% → ± Rp20–25 juta/bulan

Artinya, modal awal kamu bisa balik dalam 5–6 bulan! Dan setelah itu kamu tinggal panen hasilnya.

Lokasi-Lokasi Potensial untuk Franchise Tomoro

Asal Moeasal menyarankan beberapa lokasi strategis yang cocok untuk membuka outlet:

  • Dekat kampus besar (UI, UGM, Unpad, ITS)
  • Di area stasiun LRT atau KRL
  • Sudut mall yang belum banyak tenant kopi
  • Depan komplek perumahan elit
  • Dekat coworking space atau kantor startup

Pastikan juga tersedia akses listrik dan air yang memadai, serta izin lingkungan jika dibutuhkan.

Siapa Saja yang Cocok Menjalankan Bisnis Ini?

Franchise Tomoro cocok banget untuk:

  • Profesional yang ingin punya penghasilan pasif
  • Ibu rumah tangga yang ingin bisnis fleksibel
  • Mahasiswa akhir yang ingin langsung terjun bisnis
  • Investor yang ingin ekspansi F&B tanpa harus repot bangun brand dari nol

Dengan sistem yang sudah solid, bahkan pemula pun bisa langsung jalan dan berkembang.

Tips dari Asal Moeasal agar Franchise Kamu Tidak Gagal

  1. Pilih lokasi dengan analisis yang matang, bukan karena emosional.
  2. Ikuti SOP dan pelatihan dengan serius.
  3. Rekrut karyawan yang ramah dan bisa multitasking.
  4. Jaga kualitas pelayanan dan kebersihan outlet.
  5. Aktif di media sosial dan platform delivery.

Kunci dari bisnis jangka panjang bukan hanya soal modal, tapi juga soal komitmen menjaga kualitas setiap hari.

Jika kamu tertarik membuka franchise Kopi Tomoro, Asal Moeasal siap membantu dari tahap awal hingga kamu siap cuan! Mau dibantu hitung ROI? Mau survei lokasi dulu? Hubungi kami sekarang juga.

🌐 Kunjungi www.asalmoeasal.com atau klik tombol WhatsApp di bawah untuk konsultasi gratis.

Baca Juga: Franchise Mie Bangladesh Di Era Digital-Sistem Online Order Dan Promo Digital Dari Asal Moeasal

FAQ – Franchise Kopi Tomoro

1. Berapa modal awal untuk franchise Kopi Tomoro?
Sekitar Rp110–130 juta tergantung lokasi dan jenis booth (standar, mini booth, atau store permanen).

2. Apakah harus punya pengalaman bisnis sebelumnya?
Tidak wajib. Semua pelatihan akan disediakan oleh tim pusat Tomoro.

3. Apakah boleh memilih lokasi sendiri?
Boleh, tapi akan diverifikasi oleh tim pusat untuk memastikan kelayakan.

4. Apakah ada biaya royalty bulanan?
Ya, detailnya akan dijelaskan dalam kontrak kerja sama. Umumnya sekitar 3%–5% dari omzet.

5. Apakah bisa buka lebih dari satu outlet?
Bisa banget! Justru franchisee yang serius didorong untuk ekspansi multi outlet.

Share this post :

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram