Bisnis kopi kekinian semakin menjamur. Di tengah gelombang brand lokal dan internasional, nama Tomoro Coffee muncul sebagai salah satu pemain yang mencuri perhatian. Gerainya tumbuh cepat di berbagai kota, menandakan betapa besarnya antusiasme pasar terhadap brand ini. Tapi, di balik itu semua, pertanyaannya: apakah franchise Tomoro Coffee cocok untuk pemula yang baru mau terjun ke dunia bisnis?
Dalam artikel ini, Asal Moeasal akan mengulas tuntas peluang bisnis Tomoro Coffee, potensi keuntungannya, hingga risiko yang wajib dipahami para pebisnis pemula. Santai, tapi tetap tajam dan profesional!
Mengenal Franchise Tomoro Coffee
Siapa Sih Tomoro Coffee Itu?
Tomoro Coffee adalah jaringan kedai kopi modern yang menyajikan aneka varian kopi dan minuman lainnya dengan harga terjangkau, tapi tetap punya kualitas yang bersaing. Mereka menargetkan pasar anak muda, pekerja kantoran, hingga penggemar kopi harian yang mencari rasa enak tapi nggak mau dompet jebol.
Seberapa Cepat Mereka Berkembang?
Tomoro Coffee bukan brand musiman. Sejak awal kemunculannya, mereka fokus pada ekspansi yang masif, dengan menghadirkan ratusan gerai dalam waktu singkat baik di pusat kota, area kampus, hingga kawasan perumahan. Ini jadi indikator bahwa mereka serius dan punya sistem bisnis yang terstruktur.
Kenapa Banyak Orang Melirik Franchise Tomoro Coffee?
1. Brand Awareness Tinggi
Tomoro Coffee udah dikenal luas, bahkan tanpa iklan besar-besaran. Efek viral dari sosial media, dukungan visual yang keren, serta pelayanan yang cepat bikin pelanggan balik lagi dan lagi. Untuk pemula, ini penting banget karena kamu nggak perlu repot bangun brand dari nol.
2. Sistem Sudah Teruji
Dengan sistem yang matang, pemula nggak perlu takut nyemplung tanpa arah. SOP dari Tomoro Coffee sudah tersedia lengkap mulai dari pengadaan bahan baku, rekrut barista, pelatihan, sampai strategi marketing lokal.
3. Produk yang Disukai Semua Kalangan
Tomoro nggak hanya jual kopi, tapi juga berbagai minuman non-kopi dan camilan ringan. Jadi, target market-nya luas. Cocok buat daerah mana pun, baik yang padat pelajar, karyawan, atau keluarga.
Berapa Modal Awal untuk Franchise Tomoro Coffee?
Salah satu hal pertama yang jadi pertimbangan pebisnis pemula tentu saja adalah modal. Berdasarkan informasi terakhir yang dikumpulkan tim Asal Moeasal, biaya untuk membuka satu gerai Tomoro Coffee berkisar antara Rp300 juta – Rp500 juta tergantung lokasi dan ukuran outlet.
Rinciannya meliputi:
| Komponen | Estimasi Biaya | 
|---|---|
| Franchise Fee | Hubungi Kami | 
| Renovasi & Desain Outlet | Hubungi Kami | 
| Mesin & Peralatan | Hubungi Kami | 
| Bahan Baku Awal | Hubungi Kami | 
| Pelatihan & Setup | Hubungi Kami | 
| Marketing Awal | Hubungi Kami | 
Catatan: Angka ini bisa berubah tergantung lokasi dan kebijakan terbaru dari pihak Tomoro Coffee.
Cocokkah Buat Pebisnis Pemula?
Jawabannya: YES, tapi ada syaratnya.
✔️ Cocok Kalau:
- Kamu punya modal yang cukup dan siap menjalankan bisnis serius.
- Kamu suka dunia F&B dan mau belajar langsung dari lapangan.
- Kamu bersedia terlibat, setidaknya di awal operasional.
- Kamu ingin bangun bisnis dengan dukungan sistem yang sudah terbukti.
❌ Kurang Cocok Kalau:
- Kamu ingin hasil instan tanpa mau belajar.
- Kamu tidak punya waktu sama sekali untuk mengawasi tim.
- Kamu tidak siap menghadapi tantangan di lapangan (cuaca, SDM, komplain pelanggan, dll).
- Kamu tidak punya minat di dunia kopi atau layanan pelanggan.
Jadi meski sistem Tomoro terstruktur, tetap dibutuhkan mental pebisnis yang kuat.
Tips dari Asal Moeasal untuk Pebisnis Pemula
1. Pahami Lokasi adalah Segalanya
Lokasi strategis menentukan segalanya. Meski brand-nya kuat, kalau kamu buka gerai di lokasi sepi, hasilnya bisa jauh dari ekspektasi. Pilih lokasi dengan traffic tinggi: dekat kampus, kantor, atau area nongkrong.
2. Rekrut Tim yang Ramah dan Sigap
Barista bukan hanya tukang bikin kopi mereka wajah dari bisnis kamu. Pilih orang-orang yang punya semangat melayani dan mau belajar SOP dengan baik.
3. Ikuti SOP tapi Jangan Kaku
Sistem dari pusat wajib diikuti, tapi kamu bisa improvisasi dalam pendekatan lokal. Contohnya, kerja sama dengan komunitas lokal atau buat program diskon spesial yang relevan.
4. Gunakan Media Sosial Sebagai Senjata Utama
Brand seperti Tomoro sangat kuat di Instagram, TikTok, dan Twitter. Pastikan akun gerai kamu aktif, update konten menarik, dan rutin interaksi dengan followers.
Kelebihan dan Kekurangan Franchise Tomoro Coffee
| Aspek | Kelebihan | Kekurangan | 
|---|---|---|
| Brand | Sudah dikenal luas | Persaingan internal bisa tinggi | 
| Sistem Operasional | Sudah siap pakai | Kurang fleksibel untuk inovasi sendiri | 
| Marketing | Didukung pusat | Masih perlu marketing lokal aktif | 
| Menu | Banyak pilihan, kekinian | Resep dikunci (tidak bisa dimodifikasi) | 
| Potensi ROI | Cukup cepat (1–2 tahun) | Bergantung lokasi dan tim | 
Studi Kasus Sukses Mitra Franchise Tomoro Coffee
Salah satu mitra Tomoro di daerah Bandung menyampaikan bahwa mereka berhasil balik modal dalam waktu 1 tahun 4 bulan, berkat:
- Lokasi dekat 3 kampus besar
- Promosi rutin via TikTok & Shopee Food
- Tim barista yang solid
- Pelayanan cepat dan konsisten
Ini jadi bukti bahwa dengan strategi yang tepat, bisnis ini punya peluang besar.
Jadi, Worth It Nggak Buat Pemula?
Kalau kamu:
- Siap belajar
- Punya modal cukup
- Suka dunia kopi & F&B
- Siap kerja bareng sistem franchise
…maka franchise Tomoro Coffee bisa jadi pintu masuk terbaik ke dunia bisnis. Kamu nggak perlu membangun semuanya dari nol cukup jalankan dengan serius, ikuti SOP, dan bangun loyalitas pelanggan lokal.
Kesimpulan
Franchise Tomoro Coffee bukan sekadar tren. Ia menawarkan peluang bisnis yang jelas, terstruktur, dan didukung brand yang tengah naik daun. Tapi, tidak ada bisnis yang benar-benar “mudah”. Untuk pemula, ini bisa jadi awal yang manis asal kamu terjun dengan mindset pebisnis, bukan hanya investor pasif.
Brand seperti Tomoro Coffee, apalagi jika dibarengi dukungan informasi, komunitas, dan edukasi dari platform seperti Asal Moeasal, bisa membentuk fondasi bisnis yang kuat untuk masa depan.
Baca Juga: Peluang Bisnis Franchise RM Padang Di Surabaya-Cocok Untuk Kawasan Industri Bersama Asal Moeasal
FAQ – Franchise Tomoro Coffee
1. Berapa biaya franchise Tomoro Coffee?
Biayanya berkisar antara Rp300 juta – Rp500 juta, tergantung lokasi dan tipe outlet.
2. Apakah ada royalti?
Ya, biasanya ada royalti bulanan dalam bentuk persentase dari penjualan, namun pastikan langsung cek ke pihak Tomoro Coffee untuk angka pastinya.
3. Apakah pemula boleh daftar?
Boleh banget! Justru sistem franchise Tomoro sangat cocok untuk pemula yang ingin bisnis dengan dukungan brand kuat.
4. Apakah bisa buka di kota kecil?
Bisa, tapi kamu harus perhitungkan traffic dan daya beli masyarakat lokal. Lokasi tetap faktor utama keberhasilan.
5. Apakah Asal Moeasal bisa bantu proses franchise?
Asal Moeasal menyediakan edukasi, panduan, dan review bisnis kuliner termasuk franchise kopi. Kamu bisa konsultasi atau eksplorasi peluang bisnis lainnya juga di platform kami.
Kalau kamu tertarik, yuk gali lebih lanjut dunia franchise kopi bareng Asal Moeasal—platform referensi bisnis kuliner modern yang siap bantu kamu sukses dari langkah pertama!
 
								 
															 
															 
															 
															 
															




















